LAHAR DINGIN

Posted by chemistlink


Kali Code siaga Banjir Lahar - Banjir lahar dingin mulai menghantui warga Kota Yogyakarta, Kali Code yang membelah jantung Kota Yogyakarta mulai kebanjiran lahar dingin akibat meletusnya Gunung Merapi. Warga di sepanjang aliran Kali Code Siaga Banjir Lahar serta diperingatkan untuk waspada karena Banjir lahar dingin bisa jadi akan menggelontori sungai itu dalam beberapa jam lagi semenjak letusan Merapi hari Jumat (5/11/2010) pukul 11.30 WIB.

Aliran lumpur berwarna coklat yang menyebarkan aroma belerang perlahan tapi pasti terus meninggi. Lokasi sungai tersebut hanya berjarak sekitar 100 meter selatan Kantor Perwakilan Republika DIY– Jawa Tengah. Dalam waktu lima menit, pergerakan air terus membubung. Saat ini ketinggian air untuk menyentuh bibir tanggul kurang 40 centimeter. Sejumlah penduduk di RT 18 RW 8 bantaran Kali Code selesai Jumatan langsung mengemasi barang-barang karena sudah diperingatkan bahwa Kali Code Siaga Banjir Lahar. Sementara itu para manula juga mulai digiring ke atas jalan raya Ahmad Jazuli.

Dari pengamatan dilapangan, lahar dingin diduga merupakan akibat hujan di puncak Gunung Merapi yang terjadi sejak semalam. Menurut informasi, butuh waktu 5 – 7 jam lahar dingin tersebut masuk ke Kali Code. Lahar dingin tersebut berwarna coklat pekat, selain mengandung lumpur juga membawa batang pohon, pecahan beton dan sebagainya. Batu-batu tersebut menghantam jembatan penyebrangan antar RT sehingga terlihat mulai miring.



Diperkirakan banjir lahar juga akan menggelontor Kali Kuning, dan mengulang kejadian Rabu lalu. Warga di bantaran Kali Code yang membelah Kota Yogya diminta waspada kemungkinan buruk meluapnya lahar dingin siang atau sore ini.

Di jembatan Kali Gendol yang menghubungkan Dusun Srodokan dan Gadingan di Cangkringan, Sleman, wartawan menyaksikan batu sebesar truk melintang di tengah jalan. Batu itu sebelumnya belum pernah ada.

Diduga batu itu material vulkanik yang menggelinding dari puncak atau tumpukan lava di lereng tenggara Merapi. Saat ini evakuasi korban di Dusun Ngranggong sudah usai, dan sejumlah prajurit TNI/Polri menjaga dusun yang ludes itu.

0 comments:

Post a Comment